Tidak memiliki kamera, tidak dibekali peramban web, dan bahkan tidak satu pun fitur teknologi mutakhir yang disematkan di dalamnya. SpareOne murni dirancang sebagai ponsel biasa dan dibuat bisa bertahan lama.
Namun SpareOne juga bisa secara otomatis mengirimkan lokasinya via mobile ID, memiliki senter terintegrasi, serta sangat berbeda dengan gadget mutakhir kebanyakan karena paket penjualannya dilengkapi sebuah baterai AA.
Diwartakan Dailymail, Jumat (9/3/2012), banyak ponsel modern yang tetap mengkonsumsi daya bahkan ketika sudah dalam keadaan mati. Ide SpareOne adalah sebuah ponsel genggam yang bisa ditaruh begitu saja tanpa perlu memikirkan apakah dayanya sudah diisi ulang atau belum.
Pembuatnya berpendapat, ponsel genggam SpareOne ini ideal disimpan dalam kendaraan untuk saat darurat. atau untuk disimpan di koper perjalanan. Ponsel genggam unik ini juga bisa diprogram dengan akses instan menuju nomor kontak di dalamnya, termasuk layanan darurat di wilayah manapun.
"Desain ponsel ini dibuat khusus untuk melakukan dan menerima panggilan, apapun yang terjadi," ujar XPAL Power yang menciptakan ponsel genggam itu.
SpareOne yang merupakan ponsel cadangan itu akan beredar pada 15 Maret, dengan harga sekira 60 poundsterling di Inggris serta USD70 di Amerika Serikat.